CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Minggu, 22 Maret 2009

aN cafe



Sehari menjelang acara J-Shock di Jerman, JaME berkesempatan mengajukan beberapa pertanyaan kepada An Café.

Seperti yang mereka lakukan pada konser, An Café mengenalkan diri mereka pada awal wawancara di Jerman. Sebuah awal yang baik untuk wawancara kami, terlihat band ini memberikan beberapa pendapatnya tentang langkah awal mereka di Eropa.

Helo dan selamat datang di Jerman! Bagaimana kabar kalian?

Miku : Helo! Penerbangannya agak membosankan, tapi semuanya baik, karena saya duduk bersebelahan dengan Satoshi, penyanyinya girugämesh dan kami ngobrol banyak hal.

Apa yang kamu rasakan tampil pertama kali di Eropa?

Miku : Kami sangat gembira diperbolehkan tampil disini. hall-nya juga cukup besar!
Ketika kami mendapatkan undangan, kami memang sudah siap untuk tampil di luar negeri, jadi waktunya benar-benar tepat!

Apa yang kalian harapkan dari para fans Eropa pada pertunjukkan kalian di J-Shock?

Miku : Oh, saya harap semua orang dapat bersenang-senang selama kami tampil!

Setelah Bou keluar dari An Café, semua orang mengira bahwa kalian tentunya akan mendapatkan seorang gitaris baru. Apa yang membuat kalian mengambil keputusan untuk merekrut juga seorang pemain keyboard ke dalam band?

Teruki : Seorang gitaris baru bukan untuk menggantikan Bou, ini benar. Meskipun pada awalnya kami berpikir akan cukup hanya dengan mendapatkan seorang member di band.
Karena kami sering menggunakan sound keyboard, Miku menyampaikan idenya untuk mencari pemain keyboard tetap untuk bergabung ke dalam band, supaya lebih professional dalam bermusik.

Lalu seperti apakah reaksi dari para fans terhadap Takuya dan Yu-ki?

Teruki : Para fans sulit menerima hal yang terjadi dengan Bou, salah satu member penting dari kami telah keluar. Begitulah pada awalnya kami mendapat tanggapan dingin. Saya rasa, karena penampilan kami dengan Takuya dan Yu-ki dan juga karena bakat mereka, pelan-pelan mereka dapat diterima.

Takuya, apakah An Café adalah band pertamamu, atau kamu pernah main di band lain sebelumnya?

Takuya : Ya, benar-benar band pertama saya. Di masa sekolah saya bermain di band L’arc~en~Ciel-cover , tapi saya rasa itu tidak masuk hitungan.

Sebuah pertanyaan untuk member ‘lama’ dari band – bagaimana kamu kenal Takuya dan Yuuki?

Miku : Setelah kepergian Bou, kami mulai mencari musisi baru secara tidak resmi, kami menghubungi beberapa sekolah musik dan membayar orang untuk main bersama kami.
Karena kedua audisi mereka itu ‘klop’ dengan kami, segera saja kami mengajak mereka bergabung ke band.

Umumnya kalian di panggung dan selama promosi, tidak memakai nama asli. Kanon contohnya diambil dari judul manga “Maki Kusumuto Kiss”. Darimana nama samaran member lainnya berasal?

Miku : Saya mengambil nama saya secara kebetulan dari seorang artis. Yang lainnya memakai sebagian dari nama asli mereka.

Bagaimana Donald Duck bisa menjadi maskot kalian dan mengapa kalian membuatkan sebuah lagu (Duck no Magical Adventure) untuk nya?

Miku : Saya dapat menirukan suaranya dan saya sering melakukannya terus menerus. Dan kemudian yang lain muncul ide untuk memasukanya kedalam sebuah lagu.

Album kalian, Magnya Carta akan tersedia di Jerman setelah tanggal 26 Juni. Apakah kalian berencana melakukan perilisan di Eropa atau Jepang dalam waktu dekat?

Teruki : Untuk saat ini kami belum ada rencana untuk merilis di Eropa, tapi jika penjualan Magnya Carta disini cukup baik, kami akan pikirkan lagi soal itu. Di Jepang kami akan merilis single baru Kakusei heroism ~THE HERO WITHOUT A 'NAME' pada tanggal 22 Agustus.

Apa pendapat kalian tentang kalau ternyata kalian menjadi terkenal di luar Jepang melalui internet? Atau video streaming di You Tube contohnya, apa menjadi masalah untuk kalian?

Miku : Saya senang jika semua orang dapat mendengarkan musik kami dan melihat video kami!
Teruki : Saya melihat diri saya di YouTube dan awalnya saya pikir hanya fans Jepang saja yang bisa melihat videonya. Tapi sekarang saya tahu bahwa banyak fans kami yang mengenal kami melalui website video.

Awal tahun 2005 band ini tidak begitu sukses, dan sejenak kalian berpikir untuk bubar. Apa yang membuat kalian memutuskan melanjutkan An Café?

Miku : Oh kamu sangat tahu! Ya, kami pernah berpikir akan berhenti, namun sayangnya – An Café bukan hanya sebuah band, tapi Cafekko (the fans) adalah bagian dari band. Juga, kesulitan dalam menulis lagu itu sendiri serasa akan sia-sia....

Akhir-akhir ini kalian menandatangani kontrak dengan label Loop Ash meskipun nyatanya kalian sangat terkenal. Apakah kalian lebih suka sebagai band indie atau berpikir untuk ke major label?

Miku : Kami tidak begitu peduli apakah kami indie atau major, tapi kami senang bergabung di Loop Ash. Nyaman untuk kami dan kami berteman baik dengan bossnya.

Banyak fans yang tahu tentang musik kalian, tapi mereka tidak mendapatkan kesempatan untuk mengenal kalian melalui wawancara. Jadi, apa pendapat kalian tentang satu sama lain?

Miku : Teruki adalah bapak dari band, dia orang yang serius, tapi meskipun begitu dia bernafsu sekali di setiap proyek.
Kanon : Ya, dia seperti sebuah rem, tapi dalam hal positif, dengan ide-ide yang tegas dan sebelum mengambil keputusan besar dia menahan kami dan membuat kami selalu berpikir tentang segala sesuatunya sekali lagi.
Takuya: Dia seorang yang sederhana, jadi tak ada yang perlu dikhawatirkan dengan band.
Yu-ki : Ya, ketika ada sesuatu yang sepertinya sama sekali tidak mungkin, Teruki mengatakan dengan jelas "Tidak!"

Kanon : Saya ingin mengatakan soal Miku! Miku seperti memiliki sebuah tombol di kepalanya. Pada saat dia nyalakan, dia segera mendapat motivasi, tapi juga mudah sekali cepat mati dan kemudian dia tidak ada motivasi.
Teruki: Dia mempunyai sifat dewasa dan agak kekanak-kanakan. Tapi dia dapat bertanggung jawab dengan baik.
Yu-ki: Hmm...Dia juga mengerti perasaan orang lain, dan memperlakukan orang lain dengan baik.
Takuya : Saya rasa dia mempunyai aura yang baik!

Teruki : Kanon sangat artistik, dia punya banyak ide. Takuya seorang yang perfeksionis dan cinta dengan gitar!
Miku : Yu-ki sangat baik. Saya rasa dia juga mengerti orang lain dan bisa bergaul dengan siapa saja.

Terakhir, Tolong sampaikan pesan kalian untuk para fans kalian di Jerman dan di sebagian dunia lain!

Teruki : Saya sangat menantikan pertunjukkan, dan saya rasa kami siap untuk kembali!
Miku : Ya, sama saya juga dan saya ingin mengatakan saya cinta Caffekko Jerman seperti fans di Jepang! Ah, fan club internasional nampaknya akan bagus, ya?
Kanon : Saya cinta kalian!
Yu-ki : Akhirnya kami disini, saya telah menunggu ini lama sekali!
Takuya : Saya harap kami bisa melihat kalian bukan hanya besok, tapi juga di masa mendatang !

-----------
Kami ucapkan terima kasih untuk An Café, Gan Shin, Loop Ash dan semua orang yang membantu wawancara ini.

SUjU


SUPER JUNIOR HAPPY THIRD ANNIVERSARY ^________^. My apologies for not updating on the actual day, but as the saying goes, better late than never.

Despite knowing them for just under than a year, they have totally changed my way of life this year. Getting know SuJu not only introduced me to these THIRTEEN cracktastic boys men, but the also led me into the wonderful world of KPOP. Since February this year, my computer now contains 320 files of Kpop, with almost 100 of them being SuJu’s music. That’s a whopping 1/3 of my Kpop obsession! I cannot say that I was with them and supporting them from the beginning, but I am proud to say that I am a fan of theirs, eight months along the track, and will continue to be so eight months into the future. My first exposure to them was through SUJU FULLHOUSE and continued to enjoy their spastic behavious in EHB.

Super Junior, YOU’RE MY ENDLESS LOVE and you and your music will always ROCK THIS HOUSE. I BELIEVE every day of your life with each other is FULL OF HAPPINESS and that your SUCCESS is all due to your hardwork. Whether other people HATE U, LOVE U, you will always shine in my eyes. Although this year has been MISSIN’ YOU as THIRTEEN, I THANK YOU that you were more exposed as individuals in your sub-groups. Whenever I am feeling down, AT LEAST THERE’S STILL YOU; your songs and your appearances in variety shows make my day SUNNY once again. My MIDNIGHT FANTASY consisting of YOU & I will remain with me always and I hope one day I will be able to sing a SONG FOR YOU. And SO I conclude this message for you group of WONDER BOYS, wishing you GOOD LUCK for the future, and to remember that your fans L.O.V.E you.

gOoNg


Goong is a story about young love in face of tradition, politics, and intrigue. In the imaginary world, modern-day Korea is a constitutional monarchy and the Royal Family lives in a grand Palace, the Goong. Story opens with the sudden death of the reigning the King. Faced with the decreasing popularity among the public for the Royalty, a grand wedding for the Crown Prince, Lee Shin (Joo Ji Hoon), is decided to be the best publicity move to improve the image of the Royalty and at the same time prepare Shin for immediate succession. The intended bride? The headstrong, awkward, and sweet spirited Shin Chae-kyung (Yoon Eun Hye) that just happens to go to the same exclusive art school. Chae-kyung was betrothed to become the next Crown Princess by her grandfather and Shin’s grandfather.

After 14 years of living in England with his mom, Lee Yul (Kim Jeong Hoon) appears all of a sudden. He is Shin’s cousin as well as the former Crown Prince. Everything seemed to be going normally until Chae-kyung’s optimistic spirit wins the heart of internally lonely, Yul. As the Crown Prince Shin and simple-minded Chae-kyung’s relationship appear to developing deeper feelings, a series of scandals are exposed to the public right after the pair were officially announced married. Will love prevail all in a world of political pressures and martial hardships? Or will being in the spotlight of the public be too much for the young newlyweds to endure? (http://wiki.d-addicts.com/Goong)

The drama starred Yoon Eun Hye (Coffee Prince, Vineyard Man) as the princess, Shin Chae-kyung and Joo Ji Hoon (The Devil, Antique Bakery) the crown prince Lee Shin. This was the first drama for both of them. This drama also starred Kim Jeong Hoon (Witch Yoo Hee, and formerly from the group UN) who played the crown prince’s cousin and rival Lee Yul and Song Ji Hyoo (Sex is Zero 2) who played the ballerina and Shin’s ex-girlfriend Min Hyo-rin.

The reason why I liked this drama is because of its light hearted story. The story is fictional as kings and queens are no longer ruling Korea. It had the right amount of drama and the right amount of “kilig” moments. Also I loved the soundtrack of this drama as their songs really fit the story (though I had to google the meaning of the song :D ). The song Perhaps Love, is probably my favorite Korean song — i love the melody and its lyrics. I also liked the way they ended the episodes, teddy bears depicting the scenes of the episodes. Seeing those teddy bears makes me want to go to the teddy bear museum which (surprise surprise) is in Korea. Until now, I am still watching the my goong videos and I never get bored of them

It is a little difficult to find streaming videos of Goong online as this drama is a licensed one. So you could either buy the original DVD (which is sold online) or you may go to this site.

Since I have uploaded the song Perhaps Love, I will be uploading all the others later..

This drama is a must see, especially if you’re a beginner with the Asian addiction.

Selasa, 17 Maret 2009

sUshi


In Japanese cuisine, sushi (寿司, 鮨, 鮓 ?) is vinegared rice, usually topped with other ingredients, including fish, dishes.[1] In Japan, sliced raw fish alone is called sashimi and is distinct from sushi, as sashimi is the raw fish component, not the rice component. The word sushi itself comes from an archaic grammatical form of a word that is no longer used in other contexts; literally, “sushi” means “it’s sour”.[2]
There are various types of sushi: sushi served rolled inside nori (dried and pressed layer sheets of seaweed or algae) called makizushi (巻き) or rolls; sushi made with toppings laid with hand-formed clumps of rice called nigirizushi (にぎり); toppings stuffed into a small pouch of fried tofu called inarizushi; and toppings served scattered over a bowl of sushi rice called chirashi-zushi (ちらし).

cOSPLay



Cosplay adalah kata - kata yang dipakai anak komunitas jepang dalam berbusana ala anime, manga, game ataupun band jepang. diacara cosplay para penggemar dunia jepang memuaskan diri dengan berlomba tampil abis - abisan dan sedemikian miripnya dengan tokoh yang diidolakannya. seperti orang yang sedang duduk dibawah mengenakan costum cloud dari game final fantasy VII. Dalam loba cosplay ini, bagi yang menang akan mendapat penghargaan. Tentunnya akan membanggakan, karena sudah dapat membuat parapenonton kagum akan kemiripannya dengan tokoh idola.

MobiL buATAN JEpANG


Mobil buatan jepang sudah diakui dan di export diseluruh negara. Bahakan produksinya yang besar sudah bercabang-cabang di banyak negara. Mulai dari Honda, Mitsubisi, Nissan, Mazda, Toyota dll menjadikan ciri khas tersendiri mobil buatan ASIA.
Mobil buatan jepang banyak digunakan untuk balap. mulai dari balapan road, sampai off-road, karna terbukti kualitas speednya. Mobil Jepang juga dikenal dari gaya ekstri modifikasinya. Bayak dari kalangan pecinta mobil yang emodifikasi habis-habisan sesuai seleranya.
Dari segi balapan, mobil jepang diakui kualitasnya. Contohnya Mobil Mitsubisi Lancer yang biasa digunakan untuk balap rally. tidak hanya orang asia yang memakainya, pembalap Eropa pun ikut mengandalkannya, membuat mobil buatan ASIA semakin diakui di seluruh dunia.

Selasa, 10 Maret 2009

Lollipop


Lollipop
Measuring 25 feet in length, his swirly treat on a stick is big enough to feed 100 hungry kids! The LOLLIPOP (we have two of them available) is a perfect balloon for a children's parade, or holiday event or celebration. 4 tanks of helium and a team of 12 volunteer balloon handlers are needed to handle the balloon.

aN CAFe baND


An Cafe adalah sebuah grup band berstyle oshare - kei (turunannya visual kei) asal jepang yang dibentuk pada tahun 2003 di bawah label indie Loop Ash.
Band an cafe (singkatan dari antique cafe) didirikan oleh gitarisnya yang bernama Bou. Bou kemudian merekrut Miku sebagai vokalis setelah Miku setuju menerima tawaran Bou untuk ngebuat band dengan tema cute and entertaining. selain merekrut Miku, cowok yang selalu berpenampilan feminim ini, juga merekrut Kanon untuk dijadikan pemain bass. dan tak lama kemudian, setelah merilis demo perdananya dengan judul Oopungu, Mereka bertiga mengajak Teruki untuk gabung sebagai drummer yang baru saja keluar dari band sebelumnya, Feathers Blue.
An Cafe memulai debut tahun pertamanya dengan manggung dibeberapa live show tanpa merilis single. Di tahun 2004, Setelah menandatangani kontrak dengan label musik dengan Loop Ash, An Cafe merilis single pertamanya berjudul Candy Holic pada bulan Maret dan meraih peringkat 2 di Oricon indies single chart. Band ini melanjutkan konser tour dan merilis beberapa single seperti v69, Komou Cosmos, Karakuri Hitei hingga tahun 2005. di pertengahan 2005, An Cafe hampir bubar karena fansnya yang tak kunjung bertambah bahkan menurun jumlahnya sehingga memutuskan untuk merilis 3 single dengan konsep trilogi yang dalam setiap single hanya terdapat 1 lagu yang masing - masing dibuat PVnya yaitu Tekesuta Kousen, Escapism, dan Merry Making. usaha untuk menggaet fans sebanyak - banyak tidak sampai disitu saja. bahkan An Cafe membuka Cafe sendiri dengan nanma Blue Jau Way dimana setiap pengunjung boleh memesan minuman yang langsung dibuatkan oleh personel An Cafe. Usaha merekapun tidak sia - sia. Maka dibulan November An Cafe merilis album perdananya bernama Shikisai Moment.Ditahun 2006 setelah sebelumnya mengadakan berbagai konser dan merilis beberapa single seperti 10’s collection March, Bonds ~kizuna~, Smile Ichiban li Onna, dan Snow Scene, band ini kembali merilis album yang kedua berjudul Magnya Carta (plesetan dari Magna Carta).
Ditahun 2007 tepatnya pada 17 april, Bou memutuskan untuk cabut dari An Cafe. hal ini membuat para cafekko (fans an cafe) sangat sedih. setelah pendiri An cafe tersebut keluar dari band, dua personil baru an cafe diumumkan yaitu : Takuya yang menggantikan Bou sebagai gitaris, dan Yuuki sebagai keyboardist yang sempat menjadi additional player An Cafe. bersama personil barunya, An Cafe merilis single Kakusei Heroism ~A Hero without a name~ disusul dengan Ryuusei Rocket di akhir 2007. single Kakusei Heroism ~ A hero without a name~ merupakan single yang dijadikan theme song anime Darker than Black dan berhasil meraih peringkat 13 Oricon majort charts. Awal minggu 2008, An Cafe kembali merilis single Cherry Saku Yuuki
Band an cafe ini mengusung musik yang cukup unik yaitu alternatif pop rock yang cenderung ceria dan jauh dari kesan dark. terlihat dari gayanya yang memadupadankan visual kei dan pop harajuku yang biasa dikenal dengan Oshare Kei (Oshare = stylish, Kei = Gaya). karena konsep awal mereka itu being popular jadi kebanyakan lagu mereka itu lagu yang pop dan ceria sehingga lagunya mudah dicerna dan gampang disukai waktu pertama kali dengar.

kOSTUm PeLAJAR JePANG


Found this in someone's blog last time. A Japanese magazine's article on top rated seirufu types. Do Japanese school girls can wear whatever style of uniform they like to school?

Caffe princieS


Ignoring the awkwardly worded English title, this is a short (17 episodes) and contained love story. The main premise is a little hokey and straight out of Tootsie:
The life of Go Eun Chan (Yoon Eun Hye) is not easy; she works many jobs to pay off debts and even gave up her feminine image. Choi Han Kyul (Gong Yoo) is the heir of a big food company, but his grandmother wants him to settle down, so she arranged many dates for him. After Eun Chan bumped into Han Kyul and was mistaken for a boy, Han Kyul decided to hire Eun Chan to be his gay lover in order to avoid the arranged dates. Desperately in need of money, Eun Chan had no choice but to accept. Han Kyul's grandmother also made Han Kyul in charge of a filthy coffee shop in danger of being bankrupt. Eun Chan begged to work at the coffee shop, and not long after, feelings start to spark, except, how would Han Kyul accept his "homosexuality"? (from DramaWiki)

ILJIMAE


Judul: Iljimae (2008)Episode: 20Pemain: Lee Joon Ki, Han Hyo Joo, Lee Young Ah, Park Shi Hoo
Berlokasi di jaman dinasti Joseon, Ryung seorang berandalan yg tak berguna setiap harinya berkeliaran di pasar, tapi saat malam tiba Ryung berubah menjadi seorang pencuri budiman bagi rakyat jelata.Setiap kali habis mencuri, Ryung selalu meninggalkan sebuah tanda bunga sakura merah pada tempat yg dia curi. Rakyat menyebutnya Iljimae.
Ryung bertemu dengan Bong Soon seorang gadis yg ceria, punya keahlian berkelahi dan bekerja sebagai penipu. Bong Soon amat mencintai Ryung tapi Ryung terlanjur mencintai Eun Chae, seorang gadis anak bangsawan yg bertemu saat Ryung masih kecil.Cerita jadi bertambah rumit kala masa lalu Ryung yang kehilangan ingatan satu persatu mulai terbuka.
——–
Oreo’s point of view:Kelar nonton Hong Gil Dong, Oreo langsung lanjut nonton Iljimae. Tadinya mau membandingkan nih, bagusan mana sih Hong Gil Dong or Iljimae?
Mulai dari menit pertama, episode pertama, Iljimae itu.. menarik!! Bikin orang ga bisa berhenti lanjut and lanjut terus sampe akhirnya sadar2x eh, uda malem :lol:Cerita dibuka mulai dari masa kecil Iljimae, biasanya model flash back kae gini bikin sebel kan? Tapi ternyata engga loh. Itu anak2x kecil, Iljimae kecil, Bong Soon kecil, Eun Chae kecil, dari yg baek sampai Shi Wan kecil yg jahat, Oreo angkat jempol deh! Aktingnya bagus banget!
Cerita bergulir ke masa remaja Iljimae, disini nontonnya jangan ditinggal yah, banyak flash back, tapi ga ngebosenin. Plotnya bagus, ga kedodoran di tengah, ga lari dari inti cerita, lucu, sedih, tragis, mengharukan, lengkap de. Sedia tissue aja yg banyak :))
Sama spt Hong Gil Dong, Oreo kembali angkat jempol buat semua casting Iljimae. Bagus! Terutama buat Lee Jun Ki (kudu work-out dikit nih), Park Shi Hoo dan Lee Moon Shik (jadi ayah angkat Iljimae). 3 orang ini bener2x bagus ekspresinya.Yang kurang di Iljimae ini cuma dua, pertama: romance. Jadi, kalo pingin nonton cerita kuno Korea yg ada romancenya, mendingan liat Hong Gil Dong. Kedua: pemeran wanita. Bukan karena akting mereka yg jelek, engga. Tapi lebih ke cerita yg bergulir antara Iljimae, Eun Chae dan Bong Soon (ini nonton sendiri aja yah..)Oh, satu lagi: sempet cape juga liat Iljimae yg blom jago bolak balik digebukin :D
Iljimae lebih fokus ke “one man shows” adegan adu ilmunya seru banget! Oreo sampai kagum loh, soal adu pedang, serial silat mandarin kan no. 1, tapi ini bisa2xnya Korea bikin serial yg adegan fightingnya kae film silat! Dari semua adegan fighting, Oreo paling suka liat adu ilmunya Ryung dengan Shi Hoo (kakak tirinya), ini bagus banget, penuh emosi, keren, duh puas de liatnya.
Kostum: kostum siapa nih? Lee Jun Ki (Iljimae)? Jelas keren! Kostum yg lain: biasa de, yg cewe pake hanbok, yg cowo yah pake baju tradisional juga.
Scenery: bagian penting nih. Oreo selalu suka liat scenery yg bagus2x kalo nonton film. Favorit Oreo disini adalah pohon plum-nya Iljimae dan Eun Chae! Bagus banget, apalagi kalo bunganya lagi berguguran.And.. bagian terpenting :D adalah… : ending! Sebelum memutuskan nonton, Oreo selalu cari tau endingnya dulu. Ending Iljimae, bisa dibilang “open ending” bisa disambung, bisa engga, terngantung keinginan yg nonton aja. But, soal ending Iljimae, Oreo sih ga kecewa. Tapi setidaknya.. kalau bisa.., bikin ending yg tuntas dooooonk.. :D

KamBIng jANTAN



Diangkat dari blog yang ditulis sendiri oleh Raditya Dika, mengangkat cerita hidup Raditya (Raditya Dika) semasa ia kuliah di sebuah universitas di Adelaine, Australia.Jenis Film: Drama/comedyProduser: Tyas A. MoeinProduksi: Indika Pictures/vito ProductionHomepage: http://kambingjantanthemovie.com/ Pemain: Raditya Dika, Herfiza Novianti, Edric Tjandra, Sarah Shafitri Sutradara: Rudy Soedjarwo Penulis: Salman Aristo, Mouly Surya

Selasa, 03 Maret 2009

J.CO


However, the other day I was in Sunway Pyramid new wing, and was surprised to see a J.Co branch there! This must be their only other branch in KL… and the good news is the queues weren’t as long as those in Pavilion KL! So, I had no excuse this time and quickly joined the donuts lovers!

HanazakARInO kIMITAChIHE


She disguises to be a boy to be near him…He pretended he didn’t know she’s a girl to be closer to her…
Title: 花樣少年少女 / Hua Yang Shao Nian Shao Nu
Also known as: Hanazakarino Kimitachihe / Hana Kimi
Episodes: 15 + New Year SP
Genre: Romance, Comedy
Broadcast network: CTS / GTV
Broadcast period: 2006-Nov-19 to 2007-Mar-04 / 2006-Nov-25 to 2007-March-10
Air time: Sundays 21:30 / Saturdays 21:00
Opening theme song: Zen Me Ban by S.H.E
SYNOPSIS
First Rui Xin cuts her long hair and then transfers from the States back to study at Ying Kai School. However, because Ying Kai is an all-boys’ school, Rui Xin must hide her real gender in order to get into Ying Kai. The fortunate thing is that not only is she in the same first year C class as Quan, but they are also roommates living in Room 205 of the second dorm.
However, just when Rui Xin is happy about being in such close contact with Quan, she is disappointed to find out that Quan has given up on high jumping. Yet, she gradually discovers that Quan still likes high jumping very much. She’s just not sure for what reason he would close himself up.

oNe Liter oF tears




Based on a true story. This story is about a girl named Aya who suffered from an incurable disease, but lived life to the fullest until her death at 25. The original story is based on the diary Aya kept writing until she could no longer hold a pen. The book that later followed entitled “One Liter of Tears" has sold over 1.1 million copies.
Aya's only wish was “to live." By carefully depicting Aya's earnest desire to live, and the love of her family, friends, and lover, the drama, “One Liter of Tears" wishes to deliver her simple but strong message: “Just being alive is such a lovely and wonderful thing."

sassy girl


[edit] Profile
TV Show: Sassy Girl Chun-hyang
Revised romanization: Kwaegeol Chun-hyang
Hangul: 쾌걸 춘향
Director: Ki-Sang Jeon, Byeong-hyeon Ji
Writer:
Network: KBS2
Episodes: 17
Release Date: January 2 - March 1, 2005
Runtime: Mon. & Tues. 21:55
Language: Korean
Country: South Korea
[edit] Plot
"Sassy Girl, Chun-hyang” is the 2005 interpretation of the “Legend of Chun-hyang.” The story begins when Lee Mong-ryong is transferred from Seoul to a high school in Namwon, North Jeolla Province. Chun-hyang does her best to help Mong-ryong, her first love and the son of the Namwon Police Station chief, to enter a prestigious university. However, after meeting with Mong-ryong’s first love, Chae-rin, Mong-ryong’s love toward Chun-hyang is shattered, although Chun-hyang’s love remains unwavering.
One day, Byeon Hak-do, CEO of a famous entertainment company, appears in her life. He exudes confidence that he can make any woman fall for him. However, as Chun-hyang shows no interest in him, his self-esteem is damaged profoundly. Byeon Hak-do is determined to make her love him. -- KBS
ep. 1 - 17 Plot Synopsis
[edit] Cast
Starring
Chae-young Han - Sung Chun-hyang
Hyun-kyoon Lee - Lee Mong-ryong
Supporting Cast
Tae-woong Eom - Byun Hak-do
Shi-eun Park - Hong Chae-rin
Seok-hwan Ahn - Mong-ryong's father
Ran Choi - Mong-ryong's mother
Cheong Kim - Kong Wol-mae
In-hye Lee - Han Dan-hee
Ji-yun Mun - Pang Ji-hyuk
Han-wi Lee - Dam Lim
Yeong-im Kim
Ji-hun Lee (03/27/1979)
Jae-han Choi

Twiligh JapaneSE



Japanese video game company Spike will be releasing a new Twilight Syndrome game called Twilight Syndrome: The Forbidden Urban Legend for Nintendo DS on July 24, 2008 which will be a precursor to two live-action movies continuing the series.
This will not be the first time Twilight Syndrome has been adapted to a live-action film. In 2000 Kenzou Maihara directed Twilight Syndrome: Sotsugyou, starring a young Wakana Sakai. In that film Sakai played one of a group of girls who attempt a ritual to summon ghosts as a goof. Of course it works, and she ends up having to figure out how to get rid of the evil spirits that show up to kidnap her friends.
As you can probably tell this is not a series that hangs its hat on new or unique ideas. Each story is self-contained and involves some sort of supernatural dabbling by teenagers who quickly get in over their heads by messing with things they don’t understand. The new films will continue that trend, but with the complete drought of cheesy teen idol J-horror in the past few years it’s nice to see something come out that may hearken back to the glory days of the late 90s/early 00s when fodder like this was being released on a weekly basis. I suppose it was too much of a good thing at the time - but J-horror kept western DVD-buyers interested in Asian cinema like nothing else has since, and anything that helps get back to that level of interest would be a good thing.
Twilight Syndrome: Dead Cruise, directed by Takeshi Furusawa (Ghost Train), will be released on August 2nd. Six honor students go on a senior cruise, but Eri (Saki Terashima), a vindictive bullying victim, brings along a strange game that has the ability to trap her classmates in an alternate reality. The game can’t be reset, so they have to somehow finish the game to escape.
Cast: Megumi Seki Naoki Nokubo Saki Terashima Megumi Fukushita Ryouta Murai Ruria Nakamura